Inilah Profil Alam Ganjar, Anak Tunggal Ganjar Pranowo

Gambar
Alam Ganjar, Putra Tunggal Ganjar Pranowo / Instagram @alamganjar Muhammad Zinedine Alam Ganjar atau yang disapa Alam Ganjar merupakan putra tunggal dari pasangan Ganjar Pranowo dan Siti Atikoh. Dia lahir di Semarang, Jawa Tengah pada 14 Desember 2001. Pemuda yang saat ini berusia 22 tahun tersebut menghabiskan masa sekolahnya di Semarang dengan bersekolah di SMP 2 Semarang. Kemudian, ia melanjutkan pendidikannya di SMA 3 Semarang pada tahun 2020. Seperti yang kita ketahui, Ganjar Pranowo secara resmi diumumkan sebagai Bakal Calon Presiden (Bacapres) Republik Indonesia dalam Pemilihan Presiden yang akan berlangsung pada tahun 2024. Banyak sorotan publik yang mengarah ke Ganjar, termasuk ke anak tunggalnya, Alamm Ganjar. Akibatnya bermunculan berita tentang Alam Ganjar. Berikut ini beberapa fakta menarik tentang Alam Ganjar, yang belum banyak kita ketahui: 1. Hobi Olahraga dan Gaming Alam Ganjar memiliki banyak hobi, salah satunya bermain sepakbola dan futsal, yang momennya banyak ia

Cara Menjadi Nasabah yang Bijak

Sumber: nasabahbijak.id

Halo, semuanya! Kali ini saya akan mengulas tentang Nasabah Bijak.

Di zaman modern, seperti saat ini tentu teknologi sangat berperan dalam kehidupan kita. Terutama penggunan gadget atau handphone, semua yang kita mau dan kita cari ada dalam genggaman. Jika dahulu, buku adalah jendela dunia, maka sekarang dunia ada di tangan kita.

Seperti yang kita ketahui, uang adalah sesuatu yang sangat penting. Tanpa uang kita tidak bisa berbuat apa-apa. Maka dari itu, banyak orang yang menyisihkan sebagian penghasilannya dengan menabung. Selain, menabung di rumah, kita juga bisa menabung di bank. Tentu saja, cara menabung saat ini memiliki banyak sekali kemudahan.

Saat ini kita tengah berada di era serba digital, dimana segala aktivitas kehidupan bisa dilakukan secara online atau daring. Dan tentu saja inovasi digital di sektor finansial perbankan. Nasabah kini telah dimanjakan dengan hadirnya aplikasi-aplikasi finansial perbankan yang memberikan fitur-fitur menarik untuk digunakan.

Dengan inovasi finansial perbankan digital, para nasabah dapat mengakses seluruh kebutuhan informasi dan layanan perbankan kapan pun dan dimana pun hanya dalam genggaman. Ya, layanan informasi perbankan dapat diakses dengan mudah dan cepat hanya melalui gawai dan ketersediaan koneksi internet tanpa perlu datang langsung ke kantor bank yang dimaksud. Cukup memudahkan kita yang memiliki banyak kesibukan setiap harinya.

Seperti dua sisi mata uang, kemudahan ini memiliki efek positif dan juga negatif. Begitupun dengan keberadaan teknologi digital, di satu sisi sangat memberi manfaat dan kemudahan, namun jika tidak bijak maka keberadaannya justru dapat membahayakan dan merugikan kita.

Kehadiran inovasi layanan finansial perbankan digital di satu sisi memberikan begitu banyak kemudahan akses bagi para nasabahnya. Namun, seringkali kemudahan-kemudahan itu tidak dibarengi dengan sikap bijak nasabah. Tidak sedikit nasabah justru berada di situasi yang mengkhawatirkan, dimana mereka menjadi korban kejahatan siber.

Nasabah yang tidak bijak dalam menggunakan layanan finansial perbankan digital tentu akan menjadi sasaran empuk bagi para pelaku kejahatan. Kita pasti ingat, bahwa kejahatan terjadi bukan hanya karena ada niat dari pelaku, tapi juga karena adanya kesempatan. 

Artinya, kejahatan akan berhasil dilakukan jika kita mudah untuk diperdayai. Sebaliknya, kejahatan akan dapat dicegah jika kita memiliki kepekaan dan sikap kehati-hatian yang tinggi terhadap segala perilaku digital.

Sebagai nasabah yang bijak, kita pasti akan memahami bagaimana cara melindungi kerahasiaan data-data pribadi dan perbankan. Satu langkah awal yang paling sederhana adalah dengan tidak mengumbar informasi pribadi kita ke media sosial apapun. Kerahasiaan data pribadi, cukup kita saja yang mengetahuinya.

Selain itu, kita akan senantiasa berhati-hati dalam melakukan transaksi online. Misalnya, belanja online dengan teliti, tidak mudah termakan berita dan informasi hoaks atau bohong, menyeleksi pertemanan dan komunikasi online, melakukan pengamanan ganda pada setiap akun pribadi akan selalu dipertimbangkan secara matang di setiap pengambilan keputusan.

 

Sumber : BRI Tech

Saat ini gerakan Nasabah Bijak bekerjasama dengan BRI (Bank Rakyat Indonesia) sedang mensosialisasikan pentingnya menjadi nasabah yang bijak dalam melakukan transaksi perbankan secara online. Tingkat kejahatan siber yang semakin meningkat, dipandang perlu untuk segera melakukan aksi positif membangun edukasi yang tepat bagi para nasabah.

BRI menyadari bahwa keamanan dan kenyamanan nasabah dalam bertransaksi menjadi salah satu tujuan utama dalam pemberian layanan perbankan.

BRI telah bekerjasama dengan Pihak Berwajib (Kepolisian) melakukan berbagai upaya untuk melindungi nasabahnya, seperti menganalisa alur transaksi, pengungkapan modus hingga melakukan penindakan pelaku kejahatan soceng (Social Engineering). Bukan hanya itu, untuk menjaga transparansi publik, BRI juga dengan aktif menyampaikan laporan terkini terkait kejahatan soceng ini agar nasabah dapat teredukasi dan selalu waspada.

Nasabah Bijak itu tidak hanya bijak untuk kepentingan pribadinya saja, tapi juga harus mampu menjadi agent of change atau agen perubahan bagi nasabah-nasabah lainnya untuk bersama-sama mengedukasi diri tentang bagaimana menghindari segala bentuk kejahatan siber di sektor perbankan.

Aku, kamu dan kita semua bisa menjadi Penyuluh Digital dan menyuarakan positive vibes kepada semua pengguna internet tentang pentingnya menjadi Nasabah Bijak. Dengan menyebarkan berita dan informasi yang benar maka kita sudah turut berpartisipasi aktif dalam memberantas kejahatan siber. Kita bukan hanya menyelamatkan secara personal, tapi juga turut menyelamatkan stabilitas perekonomian negara.

 

Lalu , apa saja yang dapat kita lakukan untuk menjadi Penyuluh Digital dalam gerakan Nasabah Bijak bersama BRI?

Pertama, Bijak dalam memilah-milah informasi.

Kedua, Bijak dalam bermedia sosial.

Ketiga, Tebarkan informasi yang baik dan benar.

Keempat, Tidak pelit ilmu literasi keuangan.

Kelima, Cerdas dalam segala transaksi digital.

Keenam, Hindari berurusan dengan penyedia layanan keuangan tidak resmi.

Ketujuh, Jangan ragu untuk selalu terhubung langsung dengan layanan perbankan yang tervalidasi, seperti misalnya bagi nasabah BRI bisa menghubungi saluran komunikasi resmi www.bri.co.id, instagram @bankbri_id, twitter @bankbri_id, kontak_bri, promo_bri, facebook : Bank BRI, Tiktok : Bank BRI dan kontak BRI di nomor 14017/ 1500017 atau datang langsung ke kantor cabang BRI terdekat.

 

Sekali lagi, kita harus ingat bahwa menjadi nasabah yang bijak, maka kita sudah berpartisipasi aktif menjadi agen perubahan, tidak hanya untuk perlindungan diri sendiri, tapi juga ikut memerangi kejahatan siber perbankan dan menyelamatkan stabilitas perekonomian negara akibat ulah oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab. 

#NasabahBijak

#NasabahBijakBloggingCompetition

#MemberiMaknaIndonesia

  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

30 Hari Bercerita, Serunya Ngeblog di Instagram

Ayat- Ayat Cinta 2 : Fahri Mencari Sang Istri, Aisha

Sahrul Gunawan Melayani Pembelian Lampung Bona Cake

Tiket Film Arwah Bisa Ditukar Hadiah Loh

5 Fakta Festival Lalang Waya Lampung